Waykanan.kabareditornews.id–Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Lampung menciptakan taman apotek hidup pada pekarangan warga di Kampung Negara Ratu, Kecamatan Pakuan Ratu, Kabupaten Waykanan.
“Taman apotek hidup merupakan pemanfaatan sebagian tanah untuk ditanami tanaman obat-obatan untuk keperluan sehari-hari,” kata Defid Ferdinand, koordinator Desa Negara Ratu, Rabu (08-02-2023).
Menurut dia, kegiatan itu terlaksana karena inisiatif dari para mahasiswa yang KKN di wilayah setempat.
“Pembuatan taman apotek hidup juga bertujuan untuk memperindah pekarangan sekitar GSG Tinera Kampung Negararatu, awalnya lahan yang digunakan untuk apotek hidup hanya ditumbuhi rumput liar dan tempat pembuangan sampah. Melihat permasalahan itu, munculah gagasan untuk pembuatan taman apotek hidup ini,” kata dia.
Selain ditumbuhi rumput liar, lahan tersebut juga bahkan dijadikan untuk tempat pembuangan sampah sehingga mengurangi kenyamanan ketika warga hendak menggunakan gedung. “Ditambah lagi setiap Senin hingga Sabtu gedung tersebut digunakan sebagai tempat anak-anak TK melakukan kegiatan belajar sementara, karena gedung sekolah di kampung ini masih dalam rencana pembangunan,” papar dia.
Dengan adanya pembuatan taman apotek hidup ini, mahasiswa KKN Unila di Desa Negara Ratu berharap dapat membantu perekonomian masyarakat setempat serta meningkatkan kesadaran untuk menjaga lingkungan dan kesehatan.
Siti Hafsyoh Aldila, salah satu mahasiswa KKN Unila di Kampung Negararatu sekaligus penanggung jawab kegiatan itu menjelaskan kelak apotek hidup ini diharapkan menjadi bank tanaman herbal khususnya untuk warga Kampung Negara Ratu. “Kami juga berharap agar nantinya warga bisa mengambil tanaman herbal dari apotek hidup ini untuk selanjutnya ditanam di pekarangan rumahnya masing-masing,” pungkas Dilla–sapaan akrabnya–.
Dila menambahkan pembuatan taman apotek hidup ini dilakukan sebagai upaya membantu masyarakat dalam menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh.(*)